30 Mantan Pengikut Tajul Muluk Kembali Ke NU

Sebanyak 30 pasangan keluarga pengikut Tajul Muluk, tokoh pembawa ajaran Syiah di Kecamatan Omben, Sampang dikabarkan telah menyatakan di...

Sebanyak 30 pasangan keluarga pengikut Tajul Muluk, tokoh pembawa ajaran Syiah di Kecamatan Omben, Sampang dikabarkan telah menyatakan diri kembali pada keyainan semula, Ahlus Sunnah Wal Jamaah. Kabar ini disampaikan pertama kali oleh KH. Syaifuddin, Pimpinan Pondok Pesantren Darul Ulum Kecamatan Omben, Sampang, Madura.

Kembalinya mantan pengikut Tajul Muluk ke Ahlus Sunnah Wal Jamaah ini ditandai pembacaan ikrar pada hari Rabu (24/10/2012) sore, dua hari sebelum Hari Raya Idul Adha. Pembacaan pernyataan perpindahan ini dilakukan di Pondok Pesantren Darul Ulum Kecamatan Omben, Sampang. 

“Acaranya sangat mendadak. Yang mewakili pihak pria saja, karena pihak wanita dan anak-anak tidak ikut,” ujar KH. Syaifuddin, Senin (29/10/2012).

Menurut Rois Syuriah NU Sampang ini, acara pengikraran ini sebenarnya difasilitasi pengurus NU Kecamatan Omben, Sampang. Acaranya sendiri berlangsung sederhana dengan dihadiri beberapa saksi. Diantararanya; Kepala Kantor Kementerian Agama Sampang, Ahmad Mujalli, Wakil Badan Kesatuan Bangsa(Bakesbang) Sampang, Kapolsek Sampang dan beberapa kiai setempat.

Haji Abdul Manan, Ketua Tanfidziyah Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Omben, yang juga fasilitator pembacaan ikrar ini, menceritakan, sebelum berjanji di hadapan banyak orang, ia kedatangan pengikut Tajul Muluk yang meminta difasilitasi untuk kembali ke ajaran Ahlus Sunnah Wal Jamaah (dalam hal ini kembali ke NU).

Menurut pengakuan Abdul Manan, para mantan pengikut Tajul Muluk itu beralasan selama ini merasa dibohongi dengan ajaran yang dibawa Tajul Muluk.

“Alasan mereka kembali ke Ahlus Sunnah Wal Jamaah ada dua. Pertama mereka mengaku merasa dibohongi selama ini dan kedua, mereka dan keluarganya ingin ketenangan dan aman,” ujarnya.(Hidayatullah.com)

Related

Jalinan Mesra Para Sahabat Dan Ahlul Bait

Ahlul bait ialah ahlul kisa’ yakni beberapa orang yang pernah diselimuti oleh Rasulullah SAW, yaitu Sayyidah Fatimah, Sayyidina ‘Ali, Sayyidina Hasan dan Sayyidina Husain, beserta seluruh keturu...

Sikap NU Terhadap Syiah

Sejak didirikan pertama kali pada 31 Januari 1926, melalui pendirinya Hadratus Syeikh KH. Hasyim Asy’ari NU mengeluarkan rambu-rambu peringatan terhadap paham Syi’ah. Peringatan tersebut dikeluarka...

Siapakah Madzhab Ahlul Bait?

Madzhab Ahlul Bait adalah nama samaran dari sekian banyak aliran-aliran Syiah. Dimana setiap aliran Syiah mengklaim alirannya sebagai Madzhab Ahlul Bait. Sebagai contoh, aliran Syiah Zaidiyah meng...

TerpopulerTERBARUArsip

Arsip

Statistik Blog

6,321,907
item