Hakikat Wahdatul Wujud

Peristiwa-peristiwa besar secara berturut-turut telah melanda pemikiran Islam, peristiwa seputar pencarian kebenaran ditengah-tengah rahasia alam yang tidak semua orang mengetahuinya. Wahdatul Wujud adalah diantara peristiwa-peristiwa besar itu, dimana orang-orang yang mempunyai kompetensi di dalamnya selalu membahasnya dan menjelaskan segala bentuk kemusykilan berdasar al-Quran dan sunah Rasulullah SAW, sekira mampu mengilangkan keraguan dan dugaan salah. 

Perdebatan panjang seakan tidak pernah berhenti antara ulama yang pro dan kontra wahdatul wujud, yang terkadang menyebabkan semakin rancunya kebenaran atau kesesatan wahdatul wujud itu sendiri. 

Syaikh al-‘Arif billah Abdul Ghani An-Nablusi menulis sebuah kitab yang patut untuk kita pelajari untuk menghilangkan sakwasangka dalam diri kita atas hakikat sebenarnya dalam wahdatul wujud, dan memilah dengan benar kelompok-kelompok wahdatul wujud yang sebenarnya yang pada akhirnya kita tidak terjebak dalam takfir terhadap sekelompok muslim, bahkan dari kalangan ulama Islam, seperti Ibnul Fairdl, Ibnu ‘Arabi, Abdul Haqq bin Sab’in, Al-‘Afif al-Tilmisani, dan Abdul Karim Al-Jili, padahal mereka mempunyai derajat yang sangat dekat kepada Allah SWT.

Dengan kitab yang berjudul “Idlah al-Maqshud min wahdah al-wujud” ini, kita akan dapat mengetahui hakikat perkataan As-Syibli misalnya, ketika ia berkata: “Aku tidak melihat sesuatu kecuali Aku melihat Allah bersamanya”, atau perkataan imam Al-Junaid ketika dia berkata: “Sekarang tidak ada sesuatu yang bersama Allah”.

Untuk mendapatkan kitab yang hanya setebal 33 halaman ini, versi PDFnya dapat anda download DI SINI.

Selamat Membaca!